Bantu Wujudkan Masa Depan Anak dengan Jaga Kesehatan dan Terapkan Hidup Bersih

Ada harapan besar bagi generasi penerus agar berani bermimpi dan berinovasi demi mewujudkan masa depan yang lebih baik. Namun, keberanian anak untuk memulai dan merawat mimpinya tentu harus diawali dari tubuh yang sehat. Sayangnya, anak rentan terpapar penyakit.

Hal ini diungkapkan oleh Dokter spesialis anak Prof. Dr. dr. Hinky Hindra Irawan Satari, Sp.A (K), M. TropPaed., menjelaskan. “Jika kesehatan tidak terjaga, anak lebih rentan terhadap penyakit sehingga tidak dapat bertumbuh kembang secara optimal dan terkendala dalam meraih mimpi," ungkapnya konferensi pers 90 Tahun Kehadiran Lifebuoy di Indonesia: Konsisten Lindungi Kesehatan Keluarga Untuk Wujudkan Mimpi Pahlawan Masa Depan di Jakarta, Senin (19/8/2024). Prof Hinky melanjutkan, tercatat sebanyak 27,84 persen anak usia sekolah mengalami keluhan kesehatan contohnya diare atau pneumonia.

Dua penyakit ini nyatanya mengganggu keseharian mereka, termasuk untuk bersekolah. Ledakan Keras di Pusat Tel Aviv, Belasan Tentara Israel Roboh Dalam Sehari di Front Gaza Lebanon Halaman 4 Asal Usul Lily Anak Raffi Ahmad Terbongkar, Ada Hubungan dengan Ridwan Kamil, Nagita Akhirnya Ngaku Sripoku.com

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 72 73 Kurikulum Merdeka, Kegiatan 3: Unsur Cerpen Halaman 4 Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 117 119 Kurikulum Merdeka: Penilaian Pengetahuan Bab 4 Halaman all Kalender Agustus 2024 Lengkap dengan Weton Tanggal 29 Agustus 2024, Pasaran dan Tanggalan Jawa Posbelitung.co

Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 132 133 134 Kurikulum Merdeka: Penilaian Pengetahuan Bab 4 Halaman all Jika tidak dicegah atau ditangani, maka ada banyak mimpi anak Indonesia yang terancam sirna karena terpaksa seringkali absen dari sekolah. Oleh karena itu, menurut prof Hinky peran orang tua sangat dibutuhkan.

“Peran orang tua sangat besar dalam mencegah kedua penyakit tersebut dengan membiasakan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat," imbaunya. Beberapa kebiasaan yang bisa diterapkan oleh orang tua seperti cuci tangan pakai sabun (CTPS). CTPS sebagai langkah pertama melindungi diri dari ancaman penyakit infeksi, setelah vaksin.

Sayangnya, hanya 46 persen anak usia sekolah yang sudah menerapkan perilaku CTPS. "Padahal, data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) terbaru menunjukkan kebiasaan CTPS dapat menekan risiko diare sebesar 23 40 persen, dan mencegah penyakit pernapasan seperti pneumonia sebesar 16 21 persen ” lanjut Prof. Hinky. Bicara tentang mimpi, dukungan penuh dari orang tua memegang peranan yang sangat besar.

Oleh karena itu, memperingati usia yang ke 90, Lifebuoy memberikan apresiasi atas kehebatan dan kekuatan para orang tua dalam melindungi kesehatan dan mimpi anak. Apresiasi ini diberikan melalui tayangan film pendek bertajuk ‘90 Tahun Lindungi Anak Indonesia Meraih Mimpi’. Film ini mengangkat kisah sosok pahlawan seperti Susy Susanti, Nicky Clara dan Ellyas Pical yang mampu meraih mimpi berkat peranan orang tua tercinta.

Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *